The Random Truths

Hampir sebulan sudah berlalu, dan saya baru menyadari kalau saya belum mengabadikan kenangan saya mengenai  Harmoni Juni, padahal besok sudah saatnya untuk menonton Harmoni Juli. Keterlaluan ^^;;

Yah, lebih baik terlambat daripada tidak sama sekali kan?

Harmoni bulan Juni diberi tajuk The Ultimate oleh Andi Rianto. Di awal acara dijelaskan bahwa Mas Andi ingin membuat episode Juni ini menjadi suatu suguhan yang terdiri dari berbagai macam jenis music, mulai dari Pop, Rock, Hip Hop/Rap, sampai Musik Komedi.  Melihat line up artis yang tercetak di undangan, yang membuat saya paling penasaran adalah  Wawan Team Lo, dan dua nama lainnya : Dewi Sandra  dan Glenn Fredly.  Penasaran, apakah kedua artis tersebut akan disatukan dalam satu panggung.

Sayangnya saya harus kecewa, karena Glenn Fredly, walaupun tercetak namanya, sama sekali tidak muncul. Tapi ketidakmunculannya tidak menjadi sebuah kekesalan yang berlanjut, karena Harmoni Juni memang hampir tidak menyisakan ruang untuk kekecewaan.  Setelah sempat selama dua bulan sebelumnya saya merasa Harmoni tidak begitu greget, seperti tidak ada sesuatu yang baru,kali ini saya kembali merasakan excitement yang sama seperti waktu pertama kali menonton Harmoni.

Seperti biasa, aransemen ulang Andi Rianto untuk lagu-lagu yang sudah sangat kita kenal dengan baik selalu berhasil memukau saya. Di episode kali ini, juaranya adalah lagu D’Bagindaz: C.I.N.T.A yang dilantunkan dengan begitu indahnya oleh Vina Panduwinata. Hampir-hampir saya tidak mengenali lagu itu, sampai di bagian “Bertahan satu C.I.N.T.A”. Begitu sampai di bagian itu, seisi Balai Sarbini yang tadinya bingung pun langsung bernyanyi dengan riangnya J

Bagian lain yang juga sangat saya sukai adalah perjalanan meniti ruang waktu ke tahun 90-an, yang dipandu oleh Iwa K, Lala Suwages, Saykoji, dan Jflow saat mereka menyanyikan lagu “Bebas”, salah satu lagu wajib 90-an, di saat Rap baru mulai dipopulerkan oleh Iwa K.

Kejutan lain juga ditampilkan Andi Rianto pada saat Wawan Teamlo naik panggung.  Saya berpikir, pasti ini yang dimaksud dengan Musik Komedi, tapi tanpa bayangan akan menjadi seperti apa. Ternyata Wawan Teamlo menyanyikan medley lagu-lagu Chrisye dan Iwan Fals, lengkap dengan kostum dan gaya panggung kedua artis tersebut! Setia, Mata Indah Bola Ping Pong, Kala Cinta Menggoda, dan Bento dibawakan Wawan dengan apik dan menghibur. Sekali lagi Harmoni berhasil mengubah pandangan saya tentang vokalis band yang biasanya tidak saya lirik sama sekali, apalagi saya puji , hehe..

Seperti biasa, sesi bundir alias bunuh diri selalu ada di setiap Harmoni. Untuk saya, sesi bundir kali ini hadir pada saat penampilan Ruth Sahanaya, Titi Dj, dan KD di awal pertunjukan, dan paling dahsyat pada saat duet Adrian Martadinata dan Zaneta. Membuat saya merasa seperti sedang menyaksikan iklan Telkomsel, dengan dramatisasi berkali-kali lipat. Luar biasa.

Melantunkan 3-4 lagu (saya agak lost track saking terpukaunya), @dewisandra benar-benar mampu membuat penonton terpaku dengan suara dan aksi panggungnya. Mulai dari membuat saya bergoyang dengan penampilan enerjiknya di “Kuakui” – yang diakhiri dengan drama pembukaan kostum secara “paksa” oleh penari-penari pria, sampai membuat saya hanyut dalam emosi pada saat melantunkan “Mati Rasa”, semua benar-benar jadi satu sajian yang apik dari si cantik @dewisandra.

Menulis ini membuat saya makin tidak sabar menantikan Harmoni Juli! Mas Andi, saya tunggu kejutan-kejutan apiknya besok ya!

Posted via email from Popsicle Toes